10 Contoh Soal dan Pembahasan Suhu dan Kalor - Baiklah pada pertemuan ini kita akan mencoba melatih diri kita dengan Contoh Soal Suhu dan Kalor. Karena dengan melatih kita akan mahir dalam materi tersebut seperti halnya orang profesional tidak akan dianggap profesional jika dirinya tidak sering melatih dirinya dalam bidang yang di kuasai. Pada pertemuan sebelumnya kita sudah menyelesaikan materi yang berhubungan dengan suhu dan kalor dimana meliputi perubahan suhu, menghitung kalor, pemuaian, serta perpindahan kalor pada suatu benda. Teman Sains Seru harapannya terlebih dulu memahami materi terkait dengan suhu dan kalor agar dalam pembahasan dibawah ini lebih cepat memahaminya.
Google Image - 10 Contoh Soal dan Pembahasan Suhu dan Kalor |
Contoh Soal Suhu dan Kalor
Di ingatkan kembali jika nanti ada yang kurang jelas atau ada yang mau ditanyakan bisa langsung tuliskan di kolom komentar dibawah ya. Okelah langsung saja masuk ke soal dibawah ini.
Contoh soal 1.
Jika dalam skala kelvin menunjukan 293 K, angka ini akan sesuai dengan skala Fahreinheit sebesar?
a. 32 ºF d. 68 ºF
b. 36 ºF e. 74 ºF
c. 54 ºF
Jawab
Jadi, angka dalam skala Fahreinheit sebesar 68 ºF.
Contoh soal 2.
Sebuah benda suhunya 50 ºC. Jika alat ukur temperatur diganti dengan skala Fahreinheit, nilai temperatur menjadi?
a. 122 ºF d. 60 ºF
b. 90 ºF e. 50 ºF
c. 72 ºF
Jawab
Jadi, angka dalam skala Fahreinheit sebesar 122 ºF.
Contoh soal 3.
Temperatur 300 K jika di kalibrasi ke Reamur akan menunjukkan angka?
a. 20,0 ºR d. 31,6 ºR
b. 21,6 ºR e. 40,0 ºR
c. 30,0 ºR
Jawab
Jadi, angka dalam skala Reamur sebesar 21,6 ºR.
Contoh soal 4.
Apabila angka yang di tunjukkan termometer Fahreinheit lima kali angka yang di tunjukkan termometer Celcius, temperatur benda tersebut adalah?
a. 10 ºC d. 50 ºC
b. 20 ºC e. 100 ºC
c. 50 ºC
Contoh soal 5.
Terdapat termometer X yang memiliki titik lebur di angka -30 ºX dan titik didih air di angka 120 ºX. Apabila sebuah benda memiliki suhu 40 ºC, skala yang ditunjukkan pada termometer X adalah?
a. 30 ºX d. 45 ºX
b. 20 ºX e. 82 ºX
c. 50 ºX
Contoh soal 6.
b. 20 ºC e. 100 ºC
c. 50 ºC
Jawab
Jadi, angka dalam skala Celsius sebesar 10 ºC.Contoh soal 5.
Terdapat termometer X yang memiliki titik lebur di angka -30 ºX dan titik didih air di angka 120 ºX. Apabila sebuah benda memiliki suhu 40 ºC, skala yang ditunjukkan pada termometer X adalah?
a. 30 ºX d. 45 ºX
b. 20 ºX e. 82 ºX
c. 50 ºX
Jawab
Jadi, angka dalam skala termometer X sebesar 30 ºX.Contoh soal 6.
Skala Celcius dan skala Fahreinheit akan menunjukkan angka yang sama pada temperatur berapakah?
a. -40 d. 40
b. -20 e. 60
c. 20
Baca juga: Rumus Pemuaian.
Contoh soal 7.
b. -20 e. 60
c. 20
Jawab
Jadi, angka yang sama pada skala Celcius dan skala Fahreinheit sebesar -40.Baca juga: Rumus Pemuaian.
Contoh soal 7.
Logam yang massanya 200 g memiliki kalor jenis 500 J/kgºC dan suhunya berubah dari 20 ºC menjadi 100 ºC. jumlah kalor yang diterima logam adalah?
a. 6000 J d. 9000 J
b. 7000 J e. 9500 J
c. 8000 J
c = 500 J/kgºC
∆T = 100 ºC - 20 ºC = 80 ºC
Q = mc∆T
= 0,2 × 500 × 80
= 8000
Jadi, jumlah kalor yang diterima logam adalah 8000 J.
Contoh soal 8.
b. 7000 J e. 9500 J
c. 8000 J
Jawab
Diket: m = 200 g = 0,2 kgc = 500 J/kgºC
∆T = 100 ºC - 20 ºC = 80 ºC
Q = mc∆T
= 0,2 × 500 × 80
= 8000
Jadi, jumlah kalor yang diterima logam adalah 8000 J.
Contoh soal 8.
Terdapat logam bermassa 0,1 kg yang akan dipanaskan sampai suhunya mencapai 100 ºC, selanjutnya akan di masukkan ke dalam bejana yang berisi air 200 g dan suhunya 20 ºC. Apabila temperatur akhir campuran adalah 40 ºC dan kalor jenis air 4.200 J/kg K, kalor jenis logam tersebut adalah?
a. 2.387 J/kg K d. 4,252 J/kg K
b. 3,818 J/kg K e. 4,340 J/kg K
c. 4,012 J/kg K
b. 3,818 J/kg K e. 4,340 J/kg K
c. 4,012 J/kg K
Jawab
Diket: mₐ = 100 g = 0,1 kg
cₐ = 4.200 J/kg K
T₁ = 100 ºC
T₂ = 40 ºC
cₐ = 4.200 J/kg K
T₁ = 100 ºC
T₂ = 40 ºC
T₃ = 20 ºC
mₓ = 200 g = 0,2 kg
Q₁ = Q₂
mc∆T = mc∆T
0,1 × 4.200 × (373 - 313) = 0,2 × X × (313 - 293)
0,1 × 4.200 × 333 = 0,2 × X × 293
X = 139.860 / 58,6
= 2.387
Jadi, kalor jenis logam tersebut adalah 2.387 J/kg K.
Contoh soal 9.
Tembaga mula-mula suhunya 200 ºC, kemudian di dinginkan menjadi 50 ºC. Jika jumlah energi kalor yang dilepaskan 1.050 J, berapakah kapasitas kalor tembaga tersebut?
a. 7 J/ºC d. 15 J/ºC
b. 20 J/ºC e. 105 J/ºC
c. 200 J/ºC
b. 20 J/ºC e. 105 J/ºC
c. 200 J/ºC
Jawab
Diket: Q = 1.050 J
∆T = 200 ºC - 50 ºC = 150 ºC
C = Q / ∆T
= 1.050 J / 150 ºC
= 7 J/ºC
Jadi, kapasitas kalor tembaga tersebut adalah 7 J/ºC.
Contoh soal 10.
Benda hitam memiliki konstanta emisi 1 dan suhunya 400 K. Jika konstanta radiasi 5,67 × 10⁻⁸ watt/m² K⁴, energi radiasi benda hitam tersebut adalah?
a. 1.451,5 J d. 1.200,0 J
b. 1.400,0 J e. 951,5 J
c. 1.251,5 J
b. 1.400,0 J e. 951,5 J
c. 1.251,5 J
Jawab
Diket: e = 1
T = 400 K
𝜏 = 5,67 × 10⁻⁸ watt/m² K⁴
W = e.𝜏.T⁴
= 1 × 5,67 × 10⁻⁸ watt/m² K⁴ × (400 K)⁴
= 5,67 × 10⁻⁸ watt/m² K⁴ × (2,56 × 10¹⁰ K⁴)
= 1.451,5 J
Jadi, energi radiasi benda hitam tersebut sebesar 1.451,5 J.
Jadi, energi radiasi benda hitam tersebut sebesar 1.451,5 J.
10 Contoh Soal dan Pembahasan Suhu dan Kalor - Demikianlah 10 Contoh Soal Suhu dan Kalor serta Pembahasannya. Semoga pembahasan di atas bisa bermanfaat ya bagi teman setia Sains Seru. Jika ada yang mau ditanyakan bisa langsung ketik di kolom komentar dibawah ini ya. Jika nanti ada kesempatan kita akan membahas soal dan pembahasan lebih banyak lagi terkait materi yang ada di pelajaran Fisika ini. Terimakasih telah menyimak pembahasan ini, jangan lupa ya untuk selalu ikuti update artikel disini ya supaya kita semua bisa mejadi lebih sukses lagi. Sampai berjumpa kembali, Bye.
5 comments
Click here for commentskenapa kalau dari pengukuran suhu farenhait-celcius itu dibagi?
Replydan mengapa pengukuran suhu dari kelvin yang di kalibrasi ke reamur itu juga dibagi, kenapa tidak ditambah seperti pengukuran suhu dari kelvin ke farenhait?
soalnya dan pembahasannya bagus terima kasih bisa membantu
ReplyItu soal yang nomor delapan (373-313)=333 dapet dari mana?
ReplyWalaupun saya gak ngerti tapi makasih
ReplyGreat reading yyour blog
Reply